Pra Pilkada DKI Jakarta 2017, Lembaga Survei Poltracking Indonesia
mengemukakan bahwa Ahok dan Risma memiliki posisi yang hampir sama pada tingkat
akseptabilitasnya atau kesukaan di tingkat publik apabila keduanya dapat
bertarung pada Pilkada DKI Jakarta tahun 2017 mendatang. Menurut lembaga
tersebut keduanya sama-sama memiliki tingkat akseptabilitas sebanyak 64 persen.
Akan tetapi, dari 400 responden dalam responden tersebut, ketidaksukaan
terhadap Ahok diketahui lebih tinggi daripada Risma, ketidaksenangan responden
terhadap Risma hanya tercatat 13 persen, sedangkan terhadap Ahok mencapai 23
persen, kata Direktur Eksekutif Hanta Yudha.
Dilihat elektabilitas Ahok memang menunjukan memiliki elektabilitas
tertinggi lebih unggul dibandingkan dengan Tri Rismarini, yang kemudian disusul
bakal calon dari Partai Gerinda Sandiago Uno dan Anies Baswedan.
Sumber Gambar : http://www.merdeka.com/politik/akseptabilitas-sama-kuat-tapi-ahok-lebih-tak-disukai-daripada-risma.html\ |
Terkait dengan elektabilitas, publik memilih Ahok 40,77 persen, disusul
Risma 13,85 persen, Sandiaga Uno 9,23 persen dan Anies Baswedan 8,92 persen. survey
ini diselenggarakan sekitar tanggal 6 hingga 9 September 2016 dengan cara
metode multi-stage random sampling, jumlah responden 400 orang dengan margin of
error sekitar 4.95 persen dengan tingkat kepercayaan 95 persen.
Siapakah kandidat Gubernur DKI pada Pilkada DKI Jakarta tahun 2017?
September 15, 2016
Tags :
Berita01
Subscribe by Email
Follow Updates Articles from This Blog via Email
1 Comments
Your article is very interesting, very up to do.
Reply DeleteI await your next article
bandar Togel sgp yang paling aman