Saturday 2 June 2018

thumbnail

Prabowo, Amien saat berziarah ke Mekah, dapat mengunjungi Rizieq

Dua tokoh oposisi utama, Prabowo Subianto dan Amien Rais, saat ini berada di Mekkah, Arab Saudi, untuk ziarah agama, memicu desas-desus tentang kemungkinan pertemuan dengan ulama Rizieq Shihab.


Wakil ketua Partai Gerindra Fery Juliantono mengatakan kepada The Jakarta Post pada hari Sabtu bahwa pelindung kepala partainya terbang ke Mekah langsung dari Eropa pada hari Jumat, sementara pimpinan Partai Amanat Nasional (PAN) dilaporkan pergi ke Mekah dari Madinah.

Desmond Junaidi Mahesa, politikus Gerindra lainnya, membenarkan pertemuan antara Prabowo dan Amien di Mekkah, tetapi tidak memastikan apakah keduanya akan bertemu dengan Rizieq, yang melarikan diri ke Arab Saudi ketika sedang diselidiki untuk dugaan perannya dalam kasus pornografi.

Desas-desus berputar pada hari Sabtu bahwa Prabowo dan Amien mungkin telah bertemu dengan Rizieq untuk berbicara tentang pemilihan presiden 2019.

Prabowo telah disadap sebagai calon presiden oleh partainya dan sekarang berusaha untuk membangun koalisi yang kuat untuk menantang Presiden Joko "Jokowi" Widodo lagi tahun depan.

Mantan jenderal itu juga mencari calon wakil presiden, dengan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dianggap sebagai salah satu kandidat yang paling potensial.

Dukungan Rizieq mungkin terbukti signifikan bagi Prabowo, dengan pemimpin Front Pembela Islam (FPI) sekarang dilihat sebagai pemimpin yang berpengaruh di kalangan umat Islam yang mendukung 2 Desember 2016, unjuk rasa melawan Gubernur saat itu-Jakarta Basuki "Ahok" Tjahaja Purnama.

Sebuah aliansi kelompok-kelompok Islam yang terkait dengan unjuk rasa - yang menyebut dirinya Ikhwan dari 212 Alumni - telah menyatakan dukungannya bagi Rizieq sebagai calon presiden yang potensial.

Habiburokhman, politikus Gerindra lainnya, mengatakan di Twitter bahwa pertemuan "tokoh nasional" seperti Prabowo, Amien dan Rizieq akan baik bagi negara.

Sebuah tweet yang dikirim dari akunnya @habiburokhman berbunyi: “Setiap orang diperbolehkan dekat dan mendukung [Prabowo], serta tokoh-tokoh lain dari agama lain.”

Subscribe by Email

Follow Updates Articles from This Blog via Email

No Comments